Seorang pria di Negara Bagian California, Amerika Serikat, menyerahkan diri ke polisi setelah menemukan dirinya masuk dalam daftar salah satu orang 'paling dicari' di California, usai mencari namanya di mesin pencari Google.
Christopher Viatafa sangat terkejut saat mencari di sebuah situs dan menemukan fotonya di bagian atas sebuah poster orang paling di cari, seperti dilansir surat kabar the Independent, Senin (17/3).
Menurut polisi, pria 27 tahun itu terlibat pertengkaran pada 8 Agustus tahun lalu saat menghadiri sebuah pesta pribadi di sebuah rumah tua di Kota San Leandro, California.
Dia kemudian diduga mengeluarkan sebuah pistol dan menembakan beberapa peluru ke tanah, sebelum dia diminta untuk pergi.
Viatafa mungkin berpikir insiden itu tidak berari apa-apa, sampai dia menemukan fakta namanya masuk di situs 'Orang Paling Dicari di California'.
Seorang juru bicara Departemen Kepolisian San Leandro mengatakan kepada situs SFGate.com, Viatafa datang ke kantor polisi untuk mengatakan dirinya telah melihat namanya masuk di situs itu, yang dijalankan pemerintah dan beberapa agen federal yang bekerja sebagai Pusat Intelijen Regional California Utara.
"Ini kenapa dia membawa dirinya sendiri," ujar polisi.
Viatafa sekarang menghadapi tuduhan pemakaian senjata di daerah berpenghuni, dan statusnya di daftar situs itu kini berubah menjadi 'tertangkap'.
[fas]
No comments:
Post a Comment