Pada saat tersebut department store eksklusif seperti Harrods dan butik-butik ternama di Mayfair akan bersiap untuk kehadiran konsumen VIP dari Timur Tengah. "London adalah tempat dengan pengunjung Timur Tengah terbanyak dibanding kota-kota besar Eropa lain," ucap Gordon Clark, manager Global Blue UK, sebuah badan riset yang berbasis di Swiss.
Meski jumlah turis dari Uni Emirat Arab, Kuwait, Arab Saudi, dan Qatar tak sebanyak jumlah turis asing lain yang datang ke London, turis-turis Timur Tengah memberi kontribusi terbesar dalam hal pembelian barang.
Angka resmi menunjukkan bahwa pada tahun 2013 jumlah turis Timur Tengah yang datang ke London menempati peringkat ke-19. Namun dalam hal total pembelian, turis-turis tersebut menempati peringkat ke-2, yakni sebesar US$ 1,5 juta (sekitar Rp 17,7 miliar).
Barang-barang yang dibeli oleh para turis asal Timur Tengah itu adalah tas dan sepatu rancangan desainer, serta jam tangan dan perhiasan eksklusif. Barang lain seperti parsel makanan juga terjual dengan cepat.
(Elizabeth Swanti)