Update Kota-Kota di Asia Dengan Teknologi Terhebat

icon18_edit_allbkg

Hanoi dan kota Ho Chi Minh, Vietnam
Spoilerfor :
Saya sudah sering menulis tentang Hanoi dan kota Ho Chi Minh, tapi mari kita lihat ekosistem startup Vietnam secara umum. DFJ Vina Capital dan IDG Ventures tampaknya akan perlahan-lahan menarik diri dari startup teknologi dan mengganti strategi mereka menjadi lebih seperti inkubator, sementara CyberAgent Ventures, perusahaan VC asal Jepang baru yang sangat aktif di negara ini, telah membuat beberapa investasi yang menarik.
Maju ke arah global belum menjadi rencana startup Vietnam sampai saat ini. Tentu saja, beberapa startup menengah seperti Appota dan GHN berencana ke luar pasar domestik di masa depan. Mereka memusatkan sebagian besar kekuatan mereka pada pengembangan model bisnis yang kuat di negara ini. Ironisnya, model startup yang umum di Vietnam adalah model yang bersubsidi, dimana sebuah perusahaan teknologi akan mengambil kontrak asing untuk membiayai operasi mereka dan kemudian membangun tim produk dengan pendapatannya. Hal ini membuat startup tidak perlu mencari dana dari investor, tetapi terkadang hal ini bisa menghambat inovasi produk yang sesungguhnya.
Poin-poin tersebut menggarisbawahi kunci ekosistem startup di Vietnam yang berpusat di Hanoi dan kota Ho Chi Minh City, kisah sukses yang praktis dan menjual akan berguna untuk mendorong pertumbuhan di masa depan.

.com/blogger_img_proxy/ Manila, Filipina
Spoilerfor :
Tidak ada hal yang lebih menarik daripada menjadikan produk atau layanan teknologi Anda sebagai startup di Filipina.
Munculnya investor tahap awal termasuk Kickstart yang telah berinvestasi di enam startup dengan nilai pendanaan mulai dari USD 30.000 sampai USD 120.000; Kickstart secara total telah berinvestasi di 17 startup; juga terdapat Launchgarage yang merupakan kolaborasi antara Kickstart dengan Jay Fajardo dari Proudcloud. Ada juga Ideaspace yang telah berinvestasi di 10 startup dengan nilai pendanaan masing-masing USD 12.500. Kemudian ada SeedAsia yang merupakan pemain baru dalam ranah ini dan sedang menargetkan beberapa startup di negara ini.
Beberapa perusahaan telah mencari pendanaan secara global untuk beroperasi di Manila. Beberapa di antaranya adalah Kalibbr dan Payroll Hero serta beberapa perusahaan dari Silicon Valley yang berkeliaran di Manila.
Ada juga komunitas yang aktif di Facebook seperti StartupPH, ditambah dengan beberapa meetup seperti Roofcamp, Open Coffee Wednesday, Founder’s Drink, dan MobileMonday – dan acara ini diselenggarakan hampir setiap bulan. Ada juga berbagai acara startup seperti Startup Weekend, AngelHack, dan developer bootcamp yang diselenggarakan hampir tiap minggu untuk setiap bahasa yang tersedia di web dari Globe Labs untuk Developer Network SMART. Kedua perusahaan ini memberikan pelatihan gratis dan kamp-kamp pendidikan pada praktek dan entrepreneurship terbaik.
Dengan populasi stabil yang mendekati 100 juta dan meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan kelas menengah, Filipina mungkin adalah pasar dengan penduduk berbahasa Inggris terbesar di Asia selain India! Ketahanan ekonomi Filipina selama krisis keuangan tahun 1997 dan 2008 adalah bukti bahwa negara ini punya fundamental yang luar biasa, dan pada akhirnya muncul sebagai tiga peningkatan di peringkat investasi oleh JCRA, S&P, dan Fitch.
Tapi ada tantangan besar. Seperti kebanyakan pasar Asia, terdapat  kesenjangan antara investor tahap awal dan seri A di Filipina yang  membatasi jumlah exit.
Visibilitas e-commerce masih berada dalam tahap awal karena perlunya menjembatani transisi dari uang kertas ke kartu kredit ke e-payment online – kurang dari 10 persen dari total penduduk memiliki kartu kredit. Pemerintah masih mengatur semua bisnis e-commerce dengan proses birokrasi rumit yang sama sekali tidak business friendly bagi para pengusaha atau investor.
Hal ini mungkin terjadi karena ekosistem startup Filipina cenderung masih sangat muda. Keberhasilan perusahaan yang baru diinkubasi juga akan sangat menentukan kredibilitas pasar Filipina untuk bersaing secara global (atau di kawasan Asia Tenggara).
Meskipun demikian, masa depan Filipina terlihat cerah dengan munculnya tokoh-tokoh besar lokal yang memasuki ekosistem startup, kembalinya talenta Filipina untuk berpartisipasi baik dalam ekosistem startup maupun dalam membangun produk yang bisa membantu memecahkan tantangan pasar yang mereka layani! Filipina adalah negara yang memiliki ekonomi yang tumbuh menggeliat dimana inovasi dan tantangan sosial berpadu melalui teknologi.

.com/blogger_img_proxy/
India
Spoilerfor :
Satu hal yang mengejutkan kebanyakan orang asing tentang ekosistem startup di India adalah betapa beragamnya ekosistem startup di negara ini. Entrepreneur di negara ini rata-rata berusia mulai dari 21 tahun dan masih berkuliah hingga eksekutif berusia 61 tahun. Rata-rata entrepreneur teknologi India adalah pria berusia 30 tahun ke atas, dengan beberapa latar belakang teknologi, meskipun tidak harus dalam pengembangan produk, berfokus pada membangun sebuah produk yang sebagian besar mencoba untuk memecahkan masalah lokal (India).
Rata-rata sekitar 970 entitas produk teknologi lahir setiap tahun di India dan hanya sekitar 380 yang benar-benar membangun entitasnya sebagai perusahaan. Tingkat mortalitasnya cukup tinggi, dengan lebih dari 60 persen dari “entitas” melakukan pivot atau akan dibiarkan terbengkalai dalam waktu 12 sampai 18 bulan. Setiap tahunnya, terdapat jumlah kelahiran yang sama untuk entitas layanan (konsultasi) di ranah teknologi, tapi mereka cenderung bertahan lebih lama.
Startup di India bervariasi, 61 persen di antaranya berorientasi bisnis dan sekitar 39 persen berfokus pada aplikasi konsumen seperti aplikasi mobile, jejaring sosial, dan e-commerce. Dalam beberapa tahun terakhir, telah terjadi peningkatan besar di ranah e-commerce. Berkat pengguna internet yang bertumbuh (sekitar 100 juta orang, dengan 15 juta aktif membeli barang dan jasa secara online), tingginya penetrasi broadband (lebih dari 10 juta koneksi) dan meningkatnya jumlah handphone (lebih dari 800 juta koneksi). Tidak ada waktu yang lebih baik untuk memulai perusahaan teknologi di India daripada sekarang.
Keadaan ekosistem investor juga meningkat. Dari sekitar 43 VC aktif pada tahun 2006, yang berinvestasi di sekitar 73 perusahaan setiap tahunnya, saat ini ada lebih dari 80 jaringan angel investor, seed fund, akselerator dan dana tahap awal, dan lebih dari 153 perusahaan mendapatkan beberapa bentuk pendanaan institusional setiap tahun .
Ada tiga tantangan utama yang dihadapi ekosistem teknologi India yang tidak bisa diperbaiki dalam waktu singkat. Yang pertama adalah kurangnya exit, kedua adalah kurangnya angel investor dan mentor, dan ketiga adalah sifat takut mengambil risiko yang melekat pada masyarakat kelas menengah India.
Rasa optimis dalam diri saya mengatakan bahwa masalah tersebut, meskipun struktural, akan berubah selama lima sampai sepuluh tahun ke depan dan relatif mudah untuk dipecahkan mengingat sifat dinamis yang dimiliki para pengusaha India.
Didorong oleh keberhasilan orang India di Silicon Valley dan fakta bahwa mereka membangun 43 persen dari semua produk startup di wilayah Bay, saya benar-benar yakin bahwa metrik dan tren akan bertumbuh 300 persen hingga 500 persen untuk startup dan kisah sukses akan mulai bermunculan dalam lima tahun ke depan.

.com/blogger_img_proxy/
Pakistan

Spoilerfor :
Ekosistem startup di Pakistan menggeliat sejak tahun 2012. Lahore, Karachi, dan Islamabad, tiga kota terbesar disana, telah menjadi rumah bagi startup di Pakistan dan entrepreneur muda untuk meluncurkan proyek-proyek menarik.
Sebelumnya, startup Pakistan telah mulai menarik perhatian dengan memenangkan beragam kompetisi yang diselenggarakan di tahun 2010 dan 2011. Tim dari Pakistan memenangkan tujuh medali perak di Asia Pacific ICT Awards 2010 yang diselenggarakan di Kuala Lumpur, dan pada tahun 2011 berhasil membawa pulang dua medali emas pada kategori e-logistics dan e-health, dan juga 5 medali perak.
Pada tahun 2012, universitas seperti LUMS memantik semangat para entrepreneur muda dengan menyelenggarakan Startup Weekend untuk pertama kalinya di tahun 2012 dan 2013. Hal ini dimaksudkan untuk memotivasi mereka untuk maju ke depan dan menunjukkan bakat mereka kepada dunia.
Perusahaan seperti Microsoft dan Google juga tertarik akan kawasan ini. Microsoft menyelenggarakan Windows Phone Hackathon di Lahore awal tahun ini.
Disamping itu, pemerintah Pakistan sangat mendukung siswa dan entrepreneur muda. Dengan inkubator teknologi seperti Plan9 dan beragam kesempatan pendanaan dari P@SHa dan PITB – entrepreneur sekarang punya kesempatan pendanaan yang lebih baik dibanding dulu.
Kekuatan: Kita bisa menyimpulkan bahwa startup di Pakistan mempunyai masa depan yang cerah dan ada banyak organisasi lokal yang mendukung entrepreneur web potensial. Startups.pk berisi banyak startup yang diluncurkan di Pakistan. Kebanyakan populasi di Pakistan berisi anak muda dengan 70 persen berusia di bawah 30 tahun!

.com/blogger_img_proxy/ 
Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/52a1c410f9ca17332d8b45cd/kota-kota-di-asia-dengan-teknologi-terhebat/



sumber | digali.blogspot.com


No comments:

Post a Comment



backtotop