Seorang profesor emeritus di San Jose State University, Betty Chu mencuri perhatian dunia. Chu belum lama ini memamerkan kelinci Angora berbulu super tebal layaknya sebuah kumpulan wol.
Karena keunikan ini, tak heran jika Chu sering memenangkan berbagai kompetisi pameran kelinci. Untuk mengembangkan bulu kelincinya menjadi tebal, ia mengaku seringkali menggunakan blower anjing. Hasilnya? Bulu kelinci Chu panjangnya mencapai 25 centimeter.
"Kelinci itu sendiri memiliki bobot sekitar enam atau tujuh kilogram," tutur Chu seperti detikcom kutip dari Huffington Post, Rabu (5/2/2014). Ia juga menambahkan, meski sering menggunting bulu hewan peliharaanya itu tetapi terus tumbuh 2,5 centimeter setiap bulannya. Tak ayal, tampilannya tak terlihat seperti kelinci pada umumnya.
Chu mengaku tidak memiliki niat untuk mengeksploitasi atau menghasilkan uang dari kelincinya tersebut. Apa yang dia lakukan murni karena menyukai kelinci sebagai hewan peliharaan.
"Kelinci Angora sangat mudah dicintai. Sebab, mereka dapat dilatih seperti kucing dan mereka juga akan mengikuti pemiliknya kemana pun pergi layaknya seekor anjing," pungkas Chu.