Perayaan tahun baru telah usai, namun bagi kalangan jet-set pesta itu belum berakhir dan awal tahun adalah saatnya untuk membeli mainan baru. Salah satu yang mungkin akan menjadi incaran mereka adalah jet supersonik terbaru ini.
Pesawat yang berlabel Spike Aerospace S-512 ini diklaim sebagai jet supersonik bisnis pertama di dunia dengan kecepatan suara 1,6 mach dan mampu melesat hingga kecepatan 1.100 mph - dibuat oleh perusahaan kedirgantaraan yang berbasis di Boston, Spike.
Untuk membangun Aerospace S-512, beberapa mekanik yang sebelumnya bekerja di perusahaan kedirgantaraan kenamaan, seperti Airbus , Gulfstream, dan Bombardier, menghabiskan waktu sekitar 2 tahun.
Mengutip laman Mail Online, Selasa (7/1/2013), hebatnya jet super cepat yang bisa menampung 18 penumpang ini mampu melakukan perjalanan dari New York ke London hanya dalam waktu 3 jam atau 4 jam lebih cepat dari penerbangan komersial biasa.
"Perjalanan dari Los Angeles ke Tokyo hanya menghabiskan waktu 5 jam dan London ke Mumbai hanya 4 jam. Dengan demikian para penumpang dapat menghemat waktu dan bisa menjelajahi lebih banyak negara dengan waktu yang sangat singkat," kata Spike.
Spike Aerospace S-512 diharapkan akan lepas landas pada Desember 2018, sambil menunggu persetujuan dari otoritas penerbangan nasional Amerika Serikat Federal Aviation Administration (FAA) soal perizinan penerbangan jet supersonik sipil.
Jet masa depan ini dikabarkan akan dilego dengan harga antara US$ 60 juta atau sekitar Rp 730 milyar hingga US$ 80 juta atau sekitar Rp 973 milyar per unitnya. (isk)
