Jakarta - Awalnya 2 siswa SMA 6 Yogyakarta ini disuruh
ibunya menyiram tanaman di halaman rumah, dan merasa sayang karena
banyak air yang terbuang. Mereka lantas membuat alat yang membuat air
lebih efektif terserap ke dalam tanah. Seperti apa sih?
"Awalnya saya disuruh ibu sirami tanaman, waktu saya siram itu kok kaya buang-buang air percuma, semprotin di atas tanaman. Rugi air dan listrik kan," kata Brahmantio Taufan Anata Putra ketika dihubungi detikcom, Senin (2/12/2013).
Lantas Brahmantio terpikir membuat alat agar air itu tidak terbuang percuma. Bersama temannya Ikhlas Satriaryo Budi Ismoyo, dua siswa kelas 11 IPA SMAN 6 Yogyakarta ini lantas merancang alat yang sangat sederhana tapi mungkin tak pernah terpikirkan oleh Anda.
Idenya, selang yang terbiasa di pakai menyiram itu dipotong 10-20 cm. Kemudian ditancapkan ke tanah di dekat tanaman, atau membuat lubang kecil. Di atasnya dipasang corong. Dan, silakan menyiram di atas corong itu. Airpun langsung masuk ke tanah.
"Awalnya saya disuruh ibu sirami tanaman, waktu saya siram itu kok kaya buang-buang air percuma, semprotin di atas tanaman. Rugi air dan listrik kan," kata Brahmantio Taufan Anata Putra ketika dihubungi detikcom, Senin (2/12/2013).
Lantas Brahmantio terpikir membuat alat agar air itu tidak terbuang percuma. Bersama temannya Ikhlas Satriaryo Budi Ismoyo, dua siswa kelas 11 IPA SMAN 6 Yogyakarta ini lantas merancang alat yang sangat sederhana tapi mungkin tak pernah terpikirkan oleh Anda.
Idenya, selang yang terbiasa di pakai menyiram itu dipotong 10-20 cm. Kemudian ditancapkan ke tanah di dekat tanaman, atau membuat lubang kecil. Di atasnya dipasang corong. Dan, silakan menyiram di atas corong itu. Airpun langsung masuk ke tanah.
"Air akan terserap optimal ke dalam tanah, jadi nggak boros kan?" kata Brahmantio.
Alat ini sangat portabel karena bisa dibongkar pasang. Kemudian selain untuk mengairi tanaman, bisa juga dipakai untuk pupuk.
"Jadi kalau pupuk kan biasanya terkonsentrasi di satu titik. Nah dengan alat ini, pupuknya bisa dicairkan terus disiramkan ke atas corong langsung masuk ke tanah," imbuh remaja kelahiran Sleman, 17 Januari 1997 ini.

sumber | wowunic.blogspot.com | http://news.detik.com/read/2013/12/02/180457/2430174/10/corong-dan-selang-hemat-air-untuk-siram-tanaman-buatan-anak-sma?9911012
Alat ini sangat portabel karena bisa dibongkar pasang. Kemudian selain untuk mengairi tanaman, bisa juga dipakai untuk pupuk.
"Jadi kalau pupuk kan biasanya terkonsentrasi di satu titik. Nah dengan alat ini, pupuknya bisa dicairkan terus disiramkan ke atas corong langsung masuk ke tanah," imbuh remaja kelahiran Sleman, 17 Januari 1997 ini.
sumber | wowunic.blogspot.com | http://news.detik.com/read/2013/12/02/180457/2430174/10/corong-dan-selang-hemat-air-untuk-siram-tanaman-buatan-anak-sma?9911012