Sajian laut mentah merupakan hidangan yang biasa disajikan di daerah Asia Timur seperti Jepang, Korea dan Cina.
Tak hanya itu, sajian ini banyak dikenal dan diterima oleh negara-negara lain karena cita rasanya yang segar dan manfaat kesehatan.
Di Korea Selatan masilnya, tak hanya ikan, udang atau kepiting saja, gurita juga lazim disajikan secara mentah. Bahkan, banyak restoran di sana menawarkan gurita hidup yang disajikan kepada pelanggan di sebuah piring dengan tentakel masih menggeliat-geliat.
Kepopuleran hidangan ini kemudian membuatnya hadir di sebuah Festival Makanan di Seoul. Di festival itu, banyak orang mengantre mengikuti lomba makan gurita hidup.
Selain lezat, menurut masyarakat Korea, menyantap gurita hidup-hidup memiliki tingkat keseruan tersendiri. Pasalnya, tentakel gurita yang lengket membuatnya sulit untuk dikunyah.
Selain gurita, masih banyak hidangan khas Korea Selatan lain yang ada di festival ini. Berbagai aktivitas seru juga tersedia, seperti kontes mengolah cumi-cumi, memotong daging mentah dan sebagainya.
Festival yang diadakan setiap September mendapatkan cukup banyak antusiasme masyarakat, yakni sekitar 70 ribu orang tiap tahunnya.
Sumber : Owunik . blogspot . com - yang unik, emang asyik :)
Tak hanya itu, sajian ini banyak dikenal dan diterima oleh negara-negara lain karena cita rasanya yang segar dan manfaat kesehatan.
Di Korea Selatan masilnya, tak hanya ikan, udang atau kepiting saja, gurita juga lazim disajikan secara mentah. Bahkan, banyak restoran di sana menawarkan gurita hidup yang disajikan kepada pelanggan di sebuah piring dengan tentakel masih menggeliat-geliat.
Kepopuleran hidangan ini kemudian membuatnya hadir di sebuah Festival Makanan di Seoul. Di festival itu, banyak orang mengantre mengikuti lomba makan gurita hidup.
Selain lezat, menurut masyarakat Korea, menyantap gurita hidup-hidup memiliki tingkat keseruan tersendiri. Pasalnya, tentakel gurita yang lengket membuatnya sulit untuk dikunyah.
Selain gurita, masih banyak hidangan khas Korea Selatan lain yang ada di festival ini. Berbagai aktivitas seru juga tersedia, seperti kontes mengolah cumi-cumi, memotong daging mentah dan sebagainya.
Festival yang diadakan setiap September mendapatkan cukup banyak antusiasme masyarakat, yakni sekitar 70 ribu orang tiap tahunnya.
No comments:
Post a Comment