Ditilik dari sejarahnya, NFC sebenarnya sudah ada sejak tahun 2002, namun kala itu kinerjanya belum sempurna. Pada tahun 2004, tiga perusahaan komunikasi dan elektronik yaitu Sony, Phillips, dan Nokia mulai menggarap serius teknologi ini dengan membentuk forum NFC.
Kini, 130 perusahaan komunikasi dan elektronik tergabung dalam forum NFC. Nama-nama vendor handset raksasa, seperti Apple dan Samsung pun ikut serta di dalamnya. NFC sendiri merupakan perkembangan dari teknologi media transfer ISO/IEC 14443. Dari standar ini lahirlah Radio Frequency Identification (RFID) yang merupakan pendahulu NFC.
Cara Kerja
Cara kerja NFC sebenarnya mirip dengan interkoneksi nirkabel Bluetooth dan Wi-Fi. Namun bedanya Bluetooth dan WiFi menggunakan frekuensi 2.42.5 GHz, sedangkah NFC menggunakan frekuensi rendah 13.56 MHz.
Maka dari itu NFC lebih hemat daya. Akan tetapi NFC merupakan media transfer dengan jarak terpendek. Untuk melakukan transfer data, pengguna harus berada dalam jarak tak lebih dari 10 cm. Bandingkan dengan Bluetooth yang memiliki jangkauan hingga 30 m dan Wi-Fi yang 100 m.
Namun demikian, waktu setup koneksi NFC hanya kurang dari 0,1 detik, sedangkan Bluetooth dan WiFi bisa lebih dari 6 detik. Di samping itu NFC juga lebih aman.
Manfaat

Di beberapa negara maju, NFC dimanfaatkan untuk transaksi pembayaran, digunakan untuk kunci rumah, dompet digital, dan lain sebagainya. Salah satu layanan yang menggunakan teknologi ini adalah Google Wallet. Dompet digital itu merupakan sistem pembayaran terintegrasi menggunakan akun Google yang memungkinkan pengguna melakukan transaksi pembayaran berbasis web dan NFC.
Google Wallet:

Untuk transaksi pembayaran, pengguna cukup mendaftarkan kartu kredit/ debit dengan sistem Google Wallet, paypai, dan layanan payment getaway lainnya. Setelah otorisasi dengan pihak perbankan, pengguna tinggal mengaktifkan NFC yang ada di smartphone. Cara kerjanya, pengguna cukup mendekatkan smartphone ke mesin sensor. Kemudian kedua perangkat akan bertukar data dan bila verifikasi sukses, maka mesin kasir akan menyatakan transaksi berhasil.
Payment Gateway:

NFC juga bisa memindai media non elektronik seperti kertas dan poster. Sebagai contoh, saat pengguna melihat sebuah poster yang sudah dilengkapi NFC Tag dengan diskon tertentu, mereka cukup mendekatkan smartphone ke poster tersebut.
Pemindai Poster & Kertas:

sumber | digali.blogspot.com
Di beberapa negara maju, NFC dimanfaatkan untuk transaksi pembayaran, digunakan untuk kunci rumah, dompet digital, dan lain sebagainya. Salah satu layanan yang menggunakan teknologi ini adalah Google Wallet. Dompet digital itu merupakan sistem pembayaran terintegrasi menggunakan akun Google yang memungkinkan pengguna melakukan transaksi pembayaran berbasis web dan NFC.
Google Wallet:
Untuk transaksi pembayaran, pengguna cukup mendaftarkan kartu kredit/ debit dengan sistem Google Wallet, paypai, dan layanan payment getaway lainnya. Setelah otorisasi dengan pihak perbankan, pengguna tinggal mengaktifkan NFC yang ada di smartphone. Cara kerjanya, pengguna cukup mendekatkan smartphone ke mesin sensor. Kemudian kedua perangkat akan bertukar data dan bila verifikasi sukses, maka mesin kasir akan menyatakan transaksi berhasil.
Payment Gateway:
NFC juga bisa memindai media non elektronik seperti kertas dan poster. Sebagai contoh, saat pengguna melihat sebuah poster yang sudah dilengkapi NFC Tag dengan diskon tertentu, mereka cukup mendekatkan smartphone ke poster tersebut.
Pemindai Poster & Kertas:
sumber | digali.blogspot.com
No comments:
Post a Comment