Ini dia Pemukiman Kumuh Terapung di Nigeria

icon18_edit_allbkg

Makoko adalah satu dari sekian banyak pemukiman kumuh yang bisa ditemui di dunia. Terletak di sebuah laguna di tepi Samudera Atlantik, pemukiman ini ironisnya berada di dekat kawasan modern yang membentuk Lagos, kota terbesar di Nigeria - yang menjadi pusat komersial dan industri utama di negara tersebut. 

Kampung nelayan ini tidak memiliki catatan sensus resmi, sehingga tidak diketahui berapa jumlah penduduk kampung tersebut. Namun, perkiraan sementara menyebutkan ada sekitar 150.000 hingga 250.000 orang yang tinggal di sana.

Sebagaimana dilansir amusingplanet, Makoko adalah sebuah kampung nelayan kecil yang dibangun oleh orang-orang Benin yang ingin mengadu nasib lebih dari seratus tahun lalu. Sebagian besar orang yang tinggal di kampung terapung ini adalah migran dari negara-negara Afrika Barat, yang mencoba untuk mencari nafkah di Nigeria. 

Kondisi lingkungan di sekitar pemukiman kumuh terapung ini terbilang sangat memprihatinkan. Warna air di laguna itu tampak menghitam dan memancarkan bau menyengat. Sementara itu, sampah dapur berserakan di sekitar gubuk-gubuk kayu yang terapung di kampung itu. Setiap rumah biasanya dihuni antara enam sampai sepuluh orang. 

Perahu kayu menjadi satu-satunya alat transportasi yang digunakan untuk menjangkau setiap tempat di pemukiman terapung tersebut. Perahu sederhana itu juga digunakan untuk memancing dan berfungsi sebagai tempat jualan.

Selama beberapa dekade, Makoko tidak memiliki infrastruktur dasar untuk dikatakan sebagai pemukiman layak huni. Kampung ini bahkan tidak mempunyai akses ke fasilitas dasar seperti air minum bersih, listrik dan pembuangan limbah. Hal itu membuat kampung ini rentan terhadap bahaya lingkungan dan kesehatan yang sangat mengkhawatirkan.

Satu-satunya cara untuk mendapatkan air minum bersih adalah dengan membelinya dari vendor yang mendapatkannya dari lubang bor. Pemerintah setempat memang sengaja tidak memberikan air gratis untuk warga Makoko. Selain dianggap ilegal, pemerintah sama sekali tidak menginginkan warga Makoko tinggal di kawasan itu.


[des]




backtotop